Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ditemukan! Harta Karun Terkubur di Perut Bumi Sriwijaya

 Berita Terbaru - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengungkapkan temuan harta karun berupa cadangan minyak dan gas bumi (migas) di wilayah Sumatera Selatan.

Kepala perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan mengatakan, temuan tersebut diperoleh dari hasil pengeboran sumur Sungai Anggur Selatan-1 (SAS-1) yang dikerjakan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Sele Raya Belida.


Adapun dari hasil pengeboran, ditemukan kandungan minyak sebesar 1983 barel per hari (bph) dan gas 1,3 juta standar kaki kubik per hari (MMscfd) dengan tekanan tubing 150 psi. 

Anggono memprediksi akan ada penambahan produksi hingga mencapai 2000 bph minyak karena tekanan tubing masih meningkat hingga 600 psi.

"Kami sudah mengecek dan Sele Raya sudah melakukan flow rate selama 1 jam untuk zona test 1 sumur SAS-1 dan kondisinya sangat bagus," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/5/2022).

Anggono menyebutkan, Sele Raya Belida bersama supporting Divisi Operasi SKK Migas Perwakilan Sumbagsel tengah melakukan MIT (Modified Isochronal Test) untuk mengetahui flowrate dan perkembangan sumur SAS-1.

Pekan depan hingga akhir November, SKK Migas dan Sele Raya Belida akan melakukan perforasi atau pelubangan lapisan semen dan diharapkan mendapat temuan cadangan lebih bagus lagi.

"Tak lupa kami ucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah daerah, aparat TNI, Polri, dan stakeholder yang sudah membantu sehingga ditemukan minyak dan gas di wilayah ini," ujar Anggono.

Kepala Divisi Operasi Pengeboran dan Perawatan Sumur, Surya Widyantoro mengatakan, temuan minyak dan gas melalui sumur SAS-1 di Gelumbang Kabupaten Muara Enim merupakan angin segar bagi industri hulu migas untuk terus melakukan eksplorasi secara masif, agresif dan efisien

"Temuan minyak dan gas oleh KKKS Sele Raya Belida merupakan salah satu bukti bahwa industri ini, sangat concern untuk peningkatan produksi migas nasional dengan melakukan eksplorasi," kata Surya.

Surya menambahkan, temuan ini bisa menjadi penyemangat pekerja industri migas dan KKKS lainnya untuk terus melakukan eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas guna mengejar target 1 Juta barel minyak dan 12 Miliar kaki kubik gas di tahun 2030.

"Selamat buat Sele Raya dan semoga bisa diikuti oleh KKKS lainnya yang saat ini masih melakukan eksplorasi,"ujar Surya.

Untuk diketahui, pengeboran sumur eksplorasi Sungai Anggur Selatan-1 (SAS-1) dilakukan sejak Mei 2022, lokasi pengeboran berada di wilayah perbatasan antara Desa Melilian, Kecamatan Gelumbang, dengan Desa Tapus, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan


Posting Komentar untuk "Ditemukan! Harta Karun Terkubur di Perut Bumi Sriwijaya"